Pada kesempatan tersebut, massa melakukan pawai dengan long march dari depan Masjid Raya Al-Kautsar hingga perempatan Eks MTQ Kota Kendari.
Pawai yang digelar Forum Tokoh Peduli Umat (FTPU) Sulawesi Tenggara ini diikuti berbagai kalangan, mulai dari ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh intelektual hingga aktivis dan masyarakat lainnya.
Massa pawai berjalan secara tertib dan khidmat seraya membawa bendera hitam dan putih bertuliskan kalimat tauhid. Sesampai di Eks MTQ Kendari, massa yang sudah berkumpul mendengarkan beberapa tausiah dari para dai dan mubalig.
Mereka yang menyampaikan tausiah diantaranya, Ketua FTPU Sulawesi Tenggara, Ustaz Muhammad Yasin S.Pd., M.Pd, KH. Amrin Amrullah dan Ustaz Darwin Abdul Gani dari mubalig Sulawesi Tenggara, lalu ditutup dengan pembacaan doa oleh Ustaz Abu Hakim.
Ustaz Muhammad Yasin, yang juga merupakan mubalig Sulawesi Tenggara mengatakan, momentum tahun baru Islam ini menjadi pengingat perjuangan Rasulullah SAW. yang luar biasa dalam melakukan hijrah atau perpindahan dari Mekkah ke Madinah.
Selain itu kata beliau, pada bulan Muharram ini ada momen yang penting dari sisi pribadi, masyarakat dan negara bahwa menjadi bahan muhasabah dari tahun ke tahun, apakah menjadi lebih baik atau semakin terpuruk.
Untuk menjadi lebih baik tambah beliau, masyarakat, khususnya kaum muslimin harus menerapkan syariat Islam dalam kehidupannya.
"Bukti kecintaan kita kepada Allah dan Rasul-Nya adalah harus menerapkan Islam secara totalitas. Karena hijrah adalah meninggalkan keburukan ke kebaikan Islam," pungkasnya.*
Rubrik
Lokal